BLANTERVIO103

Mari Bersikap Masa Bodoh Terhadap Virus Corona

Mari Bersikap Masa Bodoh Terhadap Virus Corona
Tuesday, March 3, 2020
Arenapublik.com - Bersikap masa bodoh terhadap virus corona dirasa perlu dilakukan terhadap masyarakat Indonesia untuk saat ini, efek domino yang dirasakan sangat jelas terpampang mulai dari kebutuhan bahan baku yang melonjak harganya hingga langka nya bahan baku tersebut. Sadar atau tidak kita sedang menghadapi masa sulit tersebut, karena semua isu teralihkan oleh satu trending topic saja setiap harinya, yaitu virus corona.
Masa Bodoh Dengan Corona

Gambar 1  Cover Masa Bodoh Dengan Virus Corona

Setiap penyakit pasti ada obatnya, dan setiap penyakit pasti ada penyebabnya. Mungkin singgungan kalimat tersebut dapat kita serapi dengan seksama, bahwa setiap penyakit memang harus kita atasi sewajarnya dan memang harus kita obati dengan berbagai perawatan, tetapi tolong untuk tidak bersikap berlebihan terhadap sesuatu.

Masa Bodoh Dengan Virus Corona

Hampir setiap hari baik dari media cetak, televisi, hingga radio semua  pemberitaan terfokus terhadap virus corona dan mahalnya harga jual masker sebagai salah satu pencegahan untuk terinfeksi virus corona terebut. Bila kita cermati, virus corona menyerang fungsi paru-paru yang mengakibatkan suhu atau temprature badan kita menjadi naik atau demam, sehingga kita dapat mengalami sesak dalam pernafasan dan kondisi menjadi tidak fit.

Pada dasarnya, setiap penyakit akan dapat terobati bila kita kembalikan lagi dengan alam. Karena alam ini banyak mengandung bahan-bahan alami untuk mengobati berbagai macam penyakit. Jadi, kita tidak perlu untuk ikut khawatir akan pemberitaan media yang menjelaskan bahwa sudah ada 2 orang yang positif terjangkit virus corona. Akibat pemberitaan tersebut, masyarakat menjadi heboh dan takut untuk keluar rumah agar terhindar dari virus corona.

Gambar 2 Masa Bodoh Dengan Corona


Sebagai bahan flash back, masyarakat Indonesia dikenal sebagai rakyat yang "santuy". Karena dulu saat ada aksi teror bom di Jakarta, masyarakat sekitar dengan santai nya melihat aksi polisi di lapangan saat menciduk pelaku bom. Tapi saat virus corona datang, masyarakat dihantui oleh media yang terus menerus memberitakan bahwa virus corna berbahaya.

Faktanya, di negara Cina tempat virus corona berasal bahwa rasio pasien yang sembuh lebih besar daripada pasien yang meninggal. Indonesia boleh menerima 2 orang yang sudah positif terinfeksi virus corona di daerah Depok, tetapi sebagai masyarakat Indonesia kita sudah terbiasa KUAT dalam menghadapi segala macam ancaman, termasuk ancaman tidak punya uang pun kita masih tenang.

Efek Domino Dari Virus Corona

Efek yang dirsakan sebagai masyarakat Indonesia sungguh sangat nyata, bahan baku dan panganan melonjak tinggi, ketersediaan gula sangat langka, harga minyak sawit melambung tinggi, harga masker pun sebagai media untuk pencegahan pun meningkat hingga 10x lipat dari harga normal. Dan bagi masyarakat yang "mampu" untuk membeli bahan kebutuhan hidup melakukan aktifitas "panic buying" dengan cara menimbun banyak kebutuhan pokok.

Gambar 3 Harga Bahan Pokok Naik 

Dari gambar 3 tersebut merupakan 2 contoh dari portal berita yang ada di Indonesia, pada kenyataan nya kesenjangan ekonomi yang terjadi akibat corona panic saat ini makin terasa. Mereka yang punya banyak duit akan memborong semua kebutuhan yang dianggap penting untuk terhindar dari virus corona, dan mereka yang mempunyai duit cukup akan melakukan sifat self defense.

Tidak perlu khawatir, semua sumber penyakit berawal dari pikiran. Jika kita tenang dan selalu berfikir positif dan merasa nyaman. Secara otomatis hormon yang ada di dalam tubuh kita akan merespon dan imun sebagai daya tahan tubuh kita juga akan semakin kuat. Lakukan aktifitas sehari-hari seperti biasa, konsumsi makanan secara teratur dan jaga kondisi badan dengan berolahraga. Cukup dengan jalan kaki atau aktifitas rumah tangga jika tidak mempunyai waktu yang banyak.

Penutup

Usia atau lama hidupnya kita di dunia ini sudah ditulis dalam suratan takdir, kita sebagai manusia yang hidup di dunia adalah seorang "aktor" yang menjalankan peran dan memilih tipe peran apa yang ingin kita mainkan, apakah antagonis, protagonis, ataupun peran lainnya. Gunakan sisa umur untuk berbuat baik terhadap sesama makhluk ciptaan Tuhan, jangan sampai akibat virus corona kita jadi tidak bisa bertegur sapa terhadap tetangga dan menjadi insecure terhadap seseorang.

Jaga kesehatan, dan lakukan aktifitas kalian seperti sedia kala. Corona hanya virus kecil, masyarakat Indonesia sudah biasa dalam menghadapi virus yang lebih besar dari corona. Yang perlu diwaspadai dan ditangani secara serius adalah KEMISKINAN.
Share This Article :
Arenapublik

TAMBAHKAN KOMENTAR

Saya juga, pasrah saja, seraya berdoa biar jauh dari dari segala macam yang berbentuk virus, Amin

Balas

Hya que tener precaución y limpieza. Gracias por la información

Balas

Benar-benar kacau dong sekarang, ekonomi sangat berdampak, banyak yang akhirnya merumahkan karyawannya.
Bahkan sebelum corona mewabah di Indonesia juga udah kacau hiks

Balas

Karena corona jad merana, hati" ittu perlu tpi ga ush juga kelewat lebay menyikapinya sampe borong masker dan sembako, kayak udah darurat pangan aja sampe segitunya, kadang edukasi pd masyarakat juga perlu dilakukan biar ga kayak gini, yg ptg udh jaga kesehatan

Balas

Setuju banget, mas. Kita seharusnya tidak terlalu berlebihan menanggapi fenomena ini. Cukup lakukan aktifitas seperti biasanya saja. Dan lebih menjaga kesehatan dengan baik dengan cara makan makanan yang gizinya seimbang, rajin cuci tangan, jaga kebersihan, dan berolah raga. Imunitas tubuh yang baik tentunya akan menjaga tubuh kita supaya tidak mudah sakit karena virus. Tidak perlu sampai menimbun sembako segala, salah-salah harga sembako malah melambung tinggi kan kasihan untuk orang dengan ekonomi menengah ke bawah.

Balas

tapi begitulah efek suatu kejadian, media berlomba-lomba mendapat klik dari suatu berita yang dirasa menakutkan dan dapat berpotenssi mendulang viewers atau pembaca lebih banyak. Disayangkan ya. yang berita bagus-bagus terasa tenggelam. Seperti rating sebuah acara TV.

Balas

kunjungan khamis :)

http://nawzaniruz.blogspot.com/

Balas

Emang media juga sih yang membuat corona tampak horor, dikit2 corona. Bersikap masa bodo boleh yg penting tetap jaga kebersihan dan kesehatan

Balas

setuju banget, gw rasa virus corona memang sudah sangat lebay, semua media membahas virus corona, jadi kayak menakut nakuti warga indonesia sendiri

Balas

Wahhh iya nih semua jadi serba mahal, bayangin aja harga masker sampe ratusan ribu, alasannya langka dan kehabisan stok.. Gilaaaaa udah kek beli emas

Balas

Yang paling penting lagi selalu bersugesti baik karena sebenarnya banyak hal terjadi akibat pikiran kita yang buruk duluan. Iya nggak sih?
Soalnya aku selalu berusaha bersugesti baik biar sehat terus dan biar bahagia terus.

Aku merasa juga media terlalu berlebihan dalam memberitakan corona. Menurutku lho..
Ini bisa jadi karena tuntutan target berita yang harus dicapai.

Balas

Aku setuju dengan mbak Shandy, media terlalu berlebihan dalam memuat informasi tentang Corona, padahal Corona sudah ada di Indonesia sejak tahun 1973 yaitu Toyota Corona yang dulu buat syuting film Dono Kasino Indro.😂

Balas

Harga masker sekarang memang luar biasa melonjaknya. Mana di apotek di sekitaran saya tinggal sudah susah dicari. Pas nemu di minimarket, selembarnya 6000. Semoga wabah korona ini bisa segera diatasi dan ditemukan obatnya

Balas

Kalau di Pangandaran, aman2 aja sih, gak seheboh rakyat Jabodetabek, wkwkwk, bener2 cape liat berita dari bulan kebulan, dimulai dari roket balistik milik reyhard sinaga, terbentuknya kekaisaran empire, terciduknya mas fatah sampe sekarang, ampun dah

Balas

Betul, jangan panik berlebihan dan tetap waspada. Ada yang lebih berbahaya dari penularan virus corona, yaitu ulah segelintir manusia yang ingin meraup keuntungan semata tanpa memikirkan faktor kemanusiaan, di antaranya penimbun masker dan penyebar hoaks

Balas

Kasus ini memang mampu memicu keresahan masyarakat
Media opisisi begitu gencarnya memberitakannya, sampai saat liputan menggunakan masker ala pesawat temput
Kalau saya tidak mau ikut menambah kecemasan, santuy saja

Balas


Betul itu mas mending masa bodoh... Mati hidup manusia ditangan tuhan bukan oleh virus Corona.

Intinya jaga kesehatan diri itu sudah lebih dari cukup.😊😊

Balas

Mantap Gan tulisan nya_ngena_ nih buat yang lagi numpuk dan terlalu sibuk dengan kepanikan.

Balas

Saya sendiri awalnya juga panik sih, apalagi waktu pergi ke toko dan beli masker nggak ada, cari di tempat lain juga kosong. Tapi lama-lama B aja. Makin panik, main nggak tenang berkativitas. Yang penting kalau kerja pakai masker udah merasa tenang.....

Balas

Mang awal-awal rasa cemas, saya pun begitu. Sekarang dah rasa ok.

Balas

kalau di sini, banyak event besar terpaksa di cancelled. semua orang seakan panic. pergi ke shopping mall pun, tidak ramai orang seperti sebelum ini. tapi, yang penting kita tahu jaga diri dan jaga kebersihan. kerap minum air dan cuci tangan.

Balas

saya ngga bisa bersikap bodo amat,, tapi ngga lebay juga sih sampai nimbun ransum dan sebagainya.. hanya saja sekarang takut kalau mau kemana2.. takut nular ke baby..

-Traveler Paruh Waktu

Balas

Emang nggak bagus panik berlebihan, cukup waspada dan jaga kebersihan diri agar terhindar dari penyakit.

Balas

Mungkin media juga tidak usah seheboh itu memberitakan corona. Dengan background musik serem serem, berita tentang corona pagi, siang, malem adaaa terus.
Waspada dan jaga kesehatan harus. Tapi akal sehat mungkin yg harus lebih dijaga

Balas

wkwk masa bodoh lah yahhh. Semoga kita tetap berada dalam lindunganNYA

Balas

mari kita lakukan cara menghindarinya.. selebinya berdoa sama Allah ya

Balas

Suka dengan tulisannya, berbobot dan mengingatkan kita untuk lebih tenang pada pemberitaan media yang terlalu berlebihan demi popularitas atau rating iklan.
Saya juga lelah nonton berita di TV yang topiknya begitu terus. Seakan Indonesia tidak ada sisi positif lain yang layak ditampilkan.
Kemiskinan adalah efek domino yang malah terabaikan di Indonesia.

Balas

Betul sekali. Semua harus disikapi dengan sewajarnya ga usah over. Kepanikan malah justru yang bahaya. Bisa berdampak ke mana2. Kadang2 muak dengan info yang ada di media. Yang beritanya itu2 saja.

Balas

Ya lama-lama saya agak kesal juga sih dengan kasus corona ini. Makanya di medsos, tetap bikin postingan receh aja.

Yang bikin saya kesal memang efek dominonya. Padahal saya berharap dengan adanya kasus ini justru semakin menyadarkan kita semua untuk semakin peduli pentingnya menjaga kesehatan.

Balas
9127155806442794821